Nasi Tumpeng Kuning biasanya aku buat saat salah seorang anggota keluarga ada yang berulang tahun.
Biasanya aku buat saat ulang tahun anakku atau suamiku .... Kadang saudara/kerabat yang aku anggap sebagai keluarga dekat. Tapi lama-kelamaan ada juga yang pesan, dari mulut ke mulut. Lumayan dari hobby bisa mendatangkan uang.....
Awalnya kan iseng ... jadi iseng-iseng baca/liat sana sini untuk membuat bentuk dan lain-lainnya .... Tapi emang dasarnya seneng masak, ya hasilnya tidak mengecewakanlah .... hehehehehe
Langkah-langkah mudah mempersiapkan nasi kuning biasanya aku lakukan sebagai berikut.
Setelah nasi kuning dan makanan pelengkapnya (biasa adalah ayam bakar/goreng, sambal goreng ati/sambal goreng printil dengan telur puyuh, perkedel, telur dadar, kering tempe, urap sayuran, ditambah abon) sudah siap. Selanjutnya bagian yang penting lainnya adalah membuat/menyajikan nasi tersebut. Menata dengan kreatifitas sendiri. Pertama-tama dengan mempersiapkan alasnya dulu, tampah yang diberi alas daun pisang .... dikelilingi dengan pagar terbuat dari kacang panjang. Gampang kok ... asal ada kemauan aja ....
Pernah beberapa kali mendapat pesanan dari instansi besar : Nasi tumpeng kuning diatas adalah pesanan Bank Mandiri cabang Bursa Efek Indonesia. Sedangkan Nasi tumpeng kuning dibawah ini adalah pesanan World Bank Jakarta Office (empat kali berturut-turut dalam kurun waktu yang berbeda).
19 Agustus 2008
22 September 2008
20 Januari 2009
4 Oktober 2010
Sementara dibawah ini aku juga pernah buatkan nasi tumpeng kuning untuk sepupuku yang berulang tahun.
Seneng ajaaa ......
13 Juni 2009
Sudah beberapa kali aku membuat nasi tumpeng. Biasanya untuk acara ulang tahun, syukuran, baik di lingkungan kantor ataupun di rumah. Pernah juga untuk syukuran akad nikah kerabat .... kali ini lengkap dengan buah, jajan pasar dan rangkaian kecil bunga cantik (bros) untuk panitia. Seru ya .... (photo dibawah ini)